Rutenya; naik KA Kahuripan dari Bandung sampai Kediri, lalu dari Kediri naik kereta api KRD ke Blitar, lalu kembali lagi ke Kediri untuk pulang ke Bandung via kereta yang sama. Tadinya mau sekalian ke Jombang, karena acara utama dari perjalanan ini adalah perjalanan ziarah, hehe. Jadi kalau ke Jombang, bisa sekalian berziarah ke makam Alm Gusdur. Namun dilihat dari peta rute kereta KRD yang juga harus disesuaikan dengan waktu yang saya miliki, akhirnya saya hapus Jombang dari daftar. Saya memutuskan untuk berziarah ke Makam Pak Sukarno di Blitar, dan city sight disana. Ini karena posisi kedua kota (Blitar dan Jombang) yang tidak satu jalur dari arah Kediri. Sehingga rute kereta yang memungkinkan mencapai keduanya, harus bolak-balik ke Kediri lagi, hihi. Dan dengan waktu yang hanya sedikit, susah untuk menyesuaikan jadwal keretanya. Andai saja saya ambil cuti 1 hariii saja, pasti waktunya akan cukup. Sedangkan rencana perjalanan ini hanya akan memanfaatkan waktu libur Sabtu-Minggu.
Tapi, selayaknya setiap rencana perjalanan, selalu membuat saya excited! 2 minggu lalu saya ke Jogja-Solo, dan kenangannya semoga selalu terpatri di ingatan saya. Akan sulit untuk merelakan kenangan akan kebahagiaan itu dari ingatan saya. Wah.. tapi ko belum sempat dituliskan? Hehe. Sejujurnya selalu malas menceritakan cerita perjalanan. Banyak yang tersimpan di draft, kemudian hapus begitu saja. Bingung juga memilah-milah foto yang asik! Hehe.
Oh ya, selain berziarah ke Pak Sukarno, perjalanan Kediri-Blitar kali ini akan lebih banyak city sight.! Saya pribadi, lebih suka perjalanan yang berkaitan dengan kultur masyarakat, agama, heritage, dan city sight. Oleh karena itu.. pasar tradisional dan mesjid di daerah yang saya kunjungi selalu menjadi favorit saya! Hehe. Saya jarang sekali memilih wisata pantai. Entah, tidak pernah terlalu tertarik. Kalaupun wisata alam, saya akan lebih suka hutan, gua-gua, atau pegunungan. Akan lebih menyenangkan memeluk alam dalam kedinginan daripada dalam kepanasan. Apa sih?! 😀
Oh ya, saya juga berencana mengunjungi Gua Maria di Kediri dan situs-situs Katolik di sekitarnya. Jika rencananya berjalan dengan baik, maka Gua Maria Kediri akan menjadi Gua Maria kedua di Indonesia yang saya kunjungi.
Akhirnya, saya berdoa semoga berkah perjalanan ini diberikan Allah kepada saya.. 🙂